“Meski hanya berfokus pada bagian telapak kaki, pijat refleksi terbukti ampuh untuk mengurangi stres. Kaki menjadi tempat terbaik untuk mendeteksi adanya gangguan kesehatan pada tubuh. Awalnya, memang terasa sakit dan tidak nyaman. Namun, rutin melakukannya membuat rasa tidak nyaman dan sakit jadi berkurang.”

Pijat menjadi salah satu cara untuk menghilangkan capek pada tubuh setelah lelah beraktivitas, menghilangkan nyeri dan cedera, hingga mendeteksi adanya gangguan kesehatan pada tubuh. Pijat adalah salah satu pengobatan tradisional dengan beragam jenis salah satunya adalah pijat refleksi.
Meski terlihat mudah, tidak semua orang bisa melakukan pijat refleksi. Gerakan menekan, menggosok, atau mengurut jaringan dan otot dengan tangan ini memerlukan teknik dan keahlian khusus. Bukan tanpa alasan, salah gerakan bisa menimbulkan dampak yang cukup serius. Selain menghilangkan capek dan menyembuhkan cedera, ada banyak manfaat dari pijat refleksi untuk kesehatan. Simak selengkapnya di sini!
1. Melancarkan Peredaran Darah
Gerakan dalam pijat refleksi mampu membuka simpul pada pembuluh darah, sehingga pembuluh darah nadi dan vena bisa bekerja lebih optimal dalam mengalirkan darah.
Selain itu, manfaatnya adalah berbagai gangguan kesehatan yang disebabkan karena peredaran darah yang tidak lancar dapat disembuhkan.
2. Membantu Mengurangi Gejala Penyakit Tertentu
Seorang refleksologi asal Inggris, Rosanna Bickerton mengatakan kalau pijat refleksi mampu mengurangi gejala penyakit tertentu. Cara terapi yang ada sejak 4.000 tahun lalu di China ini merupakan sebuah pengobatan dan pencegahan yang paling kuat.
Terapi ini membantu meringankan gejala beberapa penyakit ringan, seperti sakit kepala, nyeri punggung, atau masalah pada pencernaan. Khusus untuk gangguan kesehatan yang terbilang cukup berat, seperti multiple sclerosis dan Parkinson, terapi pijat membantu mengurangi rasa nyeri atau sakit, bukan menyembuhkannya.
3. Membantu Mengurangi Stres
Meski hanya berfokus pada bagian telapak kaki, pijat refleksi terbukti ampuh untuk mengurangi stres. Kaki menjadi tempat terbaik untuk mendeteksi adanya gangguan kesehatan pada tubuh.
Awalnya, memang terasa sakit dan tidak nyaman. Namun, rutin melakukannya membuat rasa tidak nyaman dan sakit jadi berkurang. Pijatan dan tekanan lembut pada kaki akan membuat Skandis menjadi lebih relaks.
4. Melancarkan Sistem Pencernaan dan Meningkatkan Energi
Pijat refleksi membantu meningkatkan sirkulasi dan memberikan stimulasi pada bagian sistem pencernaan. Terapi ini baik untuk mengeluarkan racun dari dalam tubuh. Oleh karena itu, sebaiknya Skandis tidak mengonsumsi minuman beralkohol sekiranya 24 jam sebelum melakukan pijat.
Sebab, dampak negatif dari alkohol akan menjadi berlipat apabila Skandis tidak melakukannya. Selain itu, pijat ini juga membantu meningkatkan energi pada tubuh.
5. Membantu Meredakan dan Mengurangi Nyeri
Setidaknya, tubuh memiliki lebih dari 7.000 saraf yang berada di bagian telapak kaki dan terhubung melalui sistem saraf pusat. Pijat refleksi melalui bagian ujung saraf atau telapak kaki mampu membuat tubuh melakukan penyembuhan sendiri.
Pakar refleksi lain menuturkan pijat refleksi ditujukan untuk memperbaiki keseimbangan dari fungsi dan sistem pada tubuh. Refleksi membantu tubuh menjadi lebih relaks, sehingga mampu mengurangi rasa nyeri yang timbul karena tekanan dan stres berlebihan.
6. Meredakan Migrain dan Sakit Kepala
Selain beberapa manfaat yang sudah disebutkan di atas, pijat refleksi juga dapat mengurangi migrain dan sakit kepala dengan meningkatkan aliran darah dan meredakan ketegangan otot. Stres dan faktor psikologis sering muncul sebagai gejala migrain, sakit kepala akibat stres juga dapat dihilangkan lewat pijat refleksi
Jadi, sekarang Skandis sudah tahu manfaat dari pijat refleksi. Walaupun begitu, tidak semua kondisi ataupun keluhan bisa ditangani lewat pijat refleksi. Untuk gangguan kesehatan spesifik Skandis membutuhkan penanganan medis.