Kalau kita membicarakan musisi-musisi pop dari Indonesia, kira-kira siapa sih yang Skandis dambakan dan idolakan? Mulai dari Chrisye, Titiek Puspa, Melly Goeslaw, Anggun, Ahmad Dhani, Agnez Mo hingga Tulus, Raisa, Isyana Sarasvati, Rizky Febrian, Stephanie Poetri dan Niki yang sudah mewarnai dunia musik pop selama 20-30 tahun terakhir. Tetapi, bagaimana sih awal mula musik pop bisa di Indonesia? Siapa yang pertama kali membawanya, siapa yang pertama kali membawa pop menjadi suatu hal yang nantinya akan merubah dunia industri permusikan. Berikut, sejarah musik pop di Indonesia.
Pada tahun 1918 dimana perang Dunia I bermula, banyak penduduk Amerika Serikat yang mengagumi musik bergenre pop. Istilah pop sendiri pertama kali dikemukakan oleh Lawrence Alloway. Kata lain dari pop itu sendiri adalah populer dan komersial, sangat menjelaskan apa arti dari genre pop itu sendiri. Sejak itu, musik pop mulai menyebar hingga di negara-negara yang belum mengetahui apa itu musik pop.
Secara waktu berjalan hingga sekarang, musik pop sendiri memiliki suara dan melodi musik yang enak dan gampang di dengar, asik, memiliki jiwa dan pasar untuk anak muda, dan lirik lagu yang gampang dan sederhana untuk didengar. Musik pop sendiri juga sering didefinisikan sebagai musik yang dapat mudah dipasarkan atau didagangkan, secara musik pop sangat mudah masuk ke telinga-telinga publik. Untuk Indonesia sendiri, musik pop masuk pada tahun 1960an. Sebelum itu, musik pop di Indonesia masih mengikuti dari musik-musik di kancah internasional seperti salah satu band legendaris yang berasal dari Inggris, The Beatles.
The Beatles adalah salah satu band legendaris yang mendunia pada era tahun 1900-an. The Beatles merupakan suatu fenomena yang sangat didambakan masyarakat di seluruh dunia, salah satunya termasuk Indonesia. Lagu-lagu The Beatles yang menjadi sangat populer seperti ‘Let It Be’, ‘Yesterday’, ‘Hey Jude’ dan ‘Here Comes The Sun’. Tidak hanya The Beatles, beberapa band lainnya seperti Rolling Stones dan ABBA juga memiliki suara dan nuansa yang dapat mengikuti jejak The Beatles. Musisi-musisi lainnya seperti Whitney Houston, Aretha Franklin, Cher, Celine Dion, Elton John, Billy Joel, dan ‘The King of Pop’ Michael Jackson juga sempat mewarnai dunia musik pop di kancah internasional.
Michael Jackson sendiri mulai merintis karirnya dari The Jackson 5 pada tahun 1980an bersama musisi seperti Madonna, Whitney, hingga akhirnya musisi seperti Britney Spears, Green Day, Celine Dion, Brandy dan TLC memasuki era 1990-an. Musisi-musisi tersebut sempat memenuhi siaran radio dengan lagu bernuansa pop yang hampir semua orang menyukainya, hingga pada awal tahun 2000an, hal itu selalu berevolusi hingga akhirnya musik-musik pop yang Skandis dapat dengarkan sekarang.
Awal mula genre pop di Indonesia bermula dari grup band Koes Ploes pada era tahun 70-an. Sejak itu, genre-genre yang berada dalam Indonesia mulai bermunculan dan terbit, contohnya seperti dangdut, melayu, keroncong, dan masih banyak lagi. Koes Ploes menjadi salah satu pencetus pertama dalam genre musik pop di Indonesia, bahkan sempat hilang dan kembali bernyanyi pada akhirnya. Tetapi setelah itu, lahirlah banyak bintang baru pada era selanjutnya, Koes Ploes hanyalah bibit dari suatu pohon yang akan tumbuh dengan dedaunan selayaknya pohon rimba. Musisi-musisi pop mulai bermunculan setelah band legendaris itu. Musisi-musisi tersebut termasuk Chrisye, Melly Goeslaw, Rossa, Dewa 19, dan masih banyak lagi. Pada awal tahun 2000an, mulai bermunculan boy dan girl band yang siap memantaskan diri di publik tanah air Indonesia.
Lalu siapa sekarang musisi-musisi pop Indonesia yang merajalela dunia musik pop tanah air? Mulai dari tahun 2010-an nama-nama seperti Raisa, Tulus, Isyana, Rizky, hingga terobosan dari ajang kompetisi Indonesia Idol Marion Jola dan Brisia Jodie menghantui para pendengar dengan aliran musik-musik pop. Raisa sendiri memulai langkah tersebut dengan merilis lagu berjudul ‘Apalah (Arti Menunggu)’ pada tahun 2011. Tulus sendiri juga memiliki beberapa hit single seperti ‘Gajah’ dan ‘Sepatu’ dengan lirik-lirik bagaikan puisi bersuara. Mereka berdua sempat menjadi salah satu musisi top yang mewarnai dunia musik pop di tanah air. Setelah itu, muncul-lah Isyana Sarasvati, Rizky Febrian hingga akhir tahun 2010-an Marion Jola dan Brisia Jodie yang merupakan terobosan dari kompetisi musik ‘Indonesian Idol’. Walaupun mereka tidak juara, tetapi suara mereka masuk pada pasar masyarakat dan lagu-lagu yang mereka ciptakan merupakan suara dan nuansa evolusi musik pop pada zamannya.
