Kenari dan kemiri adalah dua jenis kacang-kacangan yang sering digunakan dalam masakan dan juga memiliki manfaat kesehatan yang berbeda. Namun, ketika dibandingkan, mana yang lebih sehat? Mari kita lihat lebih dalam.
Kenari adalah kacang-kacangan yang kaya akan nutrisi. Mereka mengandung banyak lemak sehat, serat, protein, vitamin E, dan mineral seperti magnesium, fosfor, dan tembaga.
Vitamin E dalam kenari merupakan antioksidan yang kuat, membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Selain itu, kenari juga diketahui dapat membantu menurunkan kolesterol LDL dan meningkatkan kolesterol HDL.
Sementara itu, kemiri juga memiliki kandungan nutrisi yang tinggi. Kemiri kaya akan asam lemak omega-3, protein, serat, vitamin B, dan mineral seperti fosfor, tembaga, dan magnesium.
Kemiri juga memiliki kandungan antioksidan yang kuat seperti asam elagik dan asam galat. Antioksidan ini dapat membantu melawan radikal bebas dan mengurangi risiko terjadinya penyakit degeneratif.
Dalam hal kandungan nutrisi, kedua kacang-kacangan ini memang memiliki manfaat kesehatan yang baik. Namun, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan ketika memilih salah satu di antara keduanya.
Baca Juga- 4 Manfaat Minum Teh Earl Grey
- Manfaat Rebusan Kayu Manis, Dapat Turunkan Kadar Gula Darah dan Berat Badan
- 11 Manfaat Kesehatan yang Bisa Diperoleh dari Konsumsi Biji Nangka
Kenari memiliki kandungan kalori yang lebih tinggi dibandingkan kemiri. Satu ons kenari mengandung sekitar 190 kalori, sementara satu ons kemiri hanya sekitar 100 kalori.
Oleh karena itu, jika Skandis memperhatikan asupan kalori dalam diet Skandis, kemiri mungkin lebih baik untuk dikonsumsi dalam jumlah yang lebih banyak daripada kenari.
Selain itu, kemiri memiliki kandungan asam lemak omega-3 yang lebih tinggi dibandingkan kenari. Omega-3 dikenal memiliki banyak manfaat kesehatan, termasuk membantu meningkatkan kesehatan jantung, meningkatkan fungsi otak, dan mengurangi peradangan.
Namun, penting untuk diingat bahwa meskipun kenari memiliki kandungan kalori yang lebih tinggi dan sedikit lebih rendah kandungan omega-3, mereka masih merupakan sumber nutrisi yang sangat baik. Keduanya bisa menjadi bagian dari diet sehat, terutama jika dikonsumsi dalam porsi yang moderat.
Kesimpulannya, kedua kacang-kacangan ini memiliki manfaat kesehatan yang baik dan keduanya dapat menjadi bagian dari diet sehat. Namun, jika Skandismemperhatikan asupan kalori dalam diet Skandis, kemiri mungkin lebih disukai.
Sementara itu, jika Skandis mencari sumber vitamin E yang lebih baik, kenari bisa menjadi pilihan yang lebih baik. Oleh karena itu, sebaiknya memilih berdasarkan kebutuhan pribadi dan memperhatikan porsi konsumsi yang tepat.
Source : https://www.siberita.id/ragam/7017937211/kenari-vs-kemiri-memilih-kacang-kacangan-yang-lebih-sehat