Hello Skandis!
Sekalipun usia semakin bertambah, tuntutan untuk terus meningkatkan kualitas diri tetap bertumbuh. Hal ini tentu saja sejalan dengan pesatnya perkembangan zaman. Peningkatan pertama yang wajib menjadi evaluasi dan perluasan adalah meningkatkan daya tarik.
Tujuannya untuk menempatkan diri pada posisi-posisi impian yang tidak hanya memerlukan bekal berupa pendidikan, ketahanan diri dalam bersaing dalam berbagai aspek kehidupan dan pekerjaan, juga modifikasi strategi untuk bisa mengecap manisnya hidup.
Daya tarik adalah sesuatu yang bersifat interpersonal, yang biasanya menjadi sesuatu yang di respon dalam lingkup sosial. Respon dari daya tarik inilah yang akan menjadi bahan pengambilan kesimpulan, misalnya dalam wawancara kerja, business meeting, dan kepercayaan terhadap tugas-tugas yang akan dibebankan.
Lantas adakah cara untuk meningkatkan daya tarik, agar dihasilkan sesuatu yang memikat dan menguntungkan bagi diri sendiri dan orang lain. Yuk, Skandis kita simak enam kebiasaan yang bisa membantu kamu dalam meningkatkan daya tarik!
-
Meningkatkan Keingintahuan
Percayakah Skandis, bahwa rasa ingin tahu memberi kesan menawan dan menarik pada diri seseorang. Menjadi pribadi yang berusaha untuk terus melatih dan meningkatkan keingintahuan memberi gambaran bahwa setiap orang tidaklah sempurna, banyak kekurangan yang harus selalu ditingkatkan dengan hal-hal baru. Ini menunjukkan betapa cerdasnya orang tersebut.
Jika Skandis terus mengevaluasi dan mengekplorasi diri untuk selalu ingin tahu pada hal-hal baru yang positif dan bermanfaat, ini akan meningkatkan kualitas daya tarik Skandis di mata orang lain dan membuka banyak peluang baik.
-
Berlatih Berpikir Positif
Seseorang mampu untuk berpikir positif, tapi belum tentu bisa untuk membiasakan diri berpikir postif. Maka sangat perlu memaksakan diri untuk berpikir positif.
Rajin berpikir positif akan memberi aura baik yang terpancar saat Skandis berbicara dengan orang lain. Lawan bicara akan merasa nyaman dan jauh dari perasaan waswas karena sedang berhadapan dengan seseorang yang mengedepankan sugesti positif ketimbang berprasangka yang tidak dapat dipertanggungjawabkan.
-
Membangun Kepercayaan Diri
Rasa percaya diri sejatinya mesti dibangun sejak masa kanak-kanak. Namun tidak sedikit kaum dewasa justru memiliki rasa percaya diri yang tipis. Ada banyak faktor yang pada akhirnya menggugurkan satu per satu rasa percaya diri. Maka Skandis wajib untuk mengklasifikasi apa saja hal-hal yang dapat meruntuhkan rasa percaya diri, kemudian menanggulanginya.
Tidak sedikit dari itu semua yang memang tidak lagi bisa diperbaiki, maka ikhlaskanlah dan melajulah dengan hal baru lainnya. Carilah alasan dan hal baru untuk terus mendongkrak kepercayaa diri. Ingatlah Skandis, banyak orang berpendidikan, berada dalam lingkup terbaik tetapi tidak dapat meraih kesempatan untuk sukses karena terhambat minimnya kepercayaan diri. Jadi ayo tingkatkan terus rasa percaya diri, Skandis!
-
Meluaskan Koneksi dan Pertemanan
Tidak pernah ada salahnya dengan memiliki sedikit teman. Yang salah adalah tidak memberi peluang untuk meluaskan koneksi. Dua hal ini jelas berbeda, koneksi biasanya tidak mengikat pada perasan seperti halnya dalam pertemanan. Skandis bisa mulai dengan melebarkan koneksi dari lingkup terdekat, misal seseorang yang di kenal melalui teman.
Koneksi dan teman inilah yang akan membuat jaringan sosial Skandis meluas dan tidak menutup kemungkinan untuk beralih ke beragam peluang baru, seperti pekerjaan, bisnis, pendidikan, dll.
-
Menciptakan Gesture Ramah
Menjadi pribadi yang ramah tentu saja perlu pembiasaan. Hal ini sangat sulit bagi Skandis yang merasa ramah hanya diperlukan untuk orang-orang terdekat saja. Tapi berusaha untuk memperlihatkan bahwa Skandis ramah adalah dua hal yang berbeda.
Walau terkesan berpura-pura pada awalnya, namun jika terus dilakukan secara disiplin pada akhirnya sikap ramah ini akan melekat pada diri. Ya, pribadi yang ramah selalu lebih disukai.
-
Disiplin Berolahraga
Berbagai manfaat berolahraga telah banyak dijabarkan. Nah, salah satu manfaat paling nyata dari berolahraga adalah kesehatan yang meningkat. Orang-orang sehat selalu memiliki peluang untuk beraktifitas positif, berinovasi, dan menyelesaikan banyak tantangan yang diterima.
Baca Juga:
- Alasan kenapa wanita sulit minta maaf pada pria
- Ingin Menjadi Idaman Para Wanita ? Ini 3 Tipe Pria Idaman Yang Disukai Perempuan Indonesia
- Wanita Lebih Suka Pria Wangi Daripada Tampan
Lakukanlah dari hal yang paling sederhana, misalnya berjalan kaki atau melakukan senam dengan tutorial dari youtube. Kemudian tingkatkan kedisiplinan berolahraga dengan gerakan lain, tempat berbeda, dan komunitas olahraga.
Demikianlah penjabaran enam kebiasaan positif yang mampu meningkatkan daya tarik Skandis. Mulailah sekarang juga agar mempercepat dan memperlebar peluang baik bagi Skandis. Selamat meningkatkan kualitas diri, Skandis! (Eka Sawitri Rahayu)