Alasan Reksa Dana Cocok Bagi Mahasiswa

Saat ini, siapa saja bisa mulai belajar mengenai investasi tanpa terkecuali para mahasiswa yang ingin terjun ke dalam dunia investasi. Namun, masih banyak para mahasiswa yang berpikir bahwa investasi bukan lah bagian dari mereka. Padahal, jika kita dapat mulai berinvestasi sejak dini, kita dapat mengumpulkan sedikit demi sedikit keuntungan dari investasi tersebut yang akan berguna di kemudian hari. Ada banyak pilihan instrumen investasi yang bisa dipilih oleh mahasiswa, contohnya seperti reksa dana.

Alasan Mengapa Reksa Dana Sangat Cocok Bagi Mahasiswa

Reksa dana merupakan salah satu instrumen investasi yang paling banyak peminatnya apalagi bagi yang baru saja ingin terjun ke dunia investasi. Namun apa saja alasan mengapa reksa dana cocok bagi mahasiswa yang ingin belajar investasi? simak ulasannya berikut ini.

1. Tidak Memerlukan Modal Yang Besar

Alasan pertama mengapa reksa dana merupakan instrumen investasi yang cocok bagi mahasiswa karena reksa dana tidak memerlukan modal yang cukup besar seperti kebanyakan jenis investasi lainnya. Apalagi, saat ini reksa dana dapat dibeli dengan mudah di beberapa platform digital dan beberapa bank Indonesia. Minimal investasinya pun sangat terjangkau yaitu mulai dari Rp. 10.000 sampai dengan Rp. 50.000 rupiah (minimal investasi dapat berbeda-beda tergantung kebijakan perusahaan masing-masing)

2. Mudah Dipelajari

Reksa dana termasuk instrumen investasi yang sangat mudah untuk dipelajari. Apalagi, di zaman yang serba canggih seperti ini sangat memudahkan kita untuk mendapatkan semua informasi seputar investasi menggunakan instrumen investasi ini. Jika sudah terjun langsung ke dalam dunia investasi ini, yang perlu kamu lakukan hanyalah mengecek secara berkala apakah investasi milikmu bekerja dengan baik dan berkembang sebagaimana mestinya, jika jawabannya adalah “iya” maka tidak ada alasan lagi bagi kamu untuk tidak memilikinya.

3. Bersifat Liquid

Reksa dana bersifat likuid yang artinya sangat mudah dicairkan kapanpun kamu mau. Inilah salah satu keuntungan bagi investor yang menggelontorkan sebagian dananya melalui instrumen investasi ini. Bagi para mahasiswa, keuntungan ini sangat berarti dan bermanfaat karena hanya dalam hitungan 1 sampai 2 hari kerja uang dapat langsung dicairkan menjadi uang tunai.

4. Return Tinggi

Istilah Return dalam dunia investasi yakni merupakan hasil yang didapatkan seorang investor ketika berinvestasi. Return yang akan kita dapatkan ketika berinvestasi melalui instrumen ini tergolong tinggi yakni sekitar 8-20% / tahunnya. Investasi ini juga dapat dijadikan sebagai pilihan sebagai investasi jangka panjang pendek dan jangka panjang.

5. Berada Di Bawah Pengawasan OJK

Tidak perlu takut akan dicurangi, karena semua perusahaan penyedia investasi telah memiliki izin resmi dan berada di bawah naungan OJK. jadi, kamu tidak perlu lagi ragu jika ingin memulai investasi melalui instrumen ini.

6. Minim Risiko

Minimnya risiko yang dapat terjadi tergolong minim dibanding dengan risiko instrumen investasi lainnya. Hal ini karena jenis investasi yang satu ini tidak berwujud fisik. Jadi, kamu tidak perlu takut mengalami kehilangan atas aset investasi milikmu.