Hello skandis!
Idealnya, sofa dengan harga rendah hingga menengah dapat bertahan sekitar 10 tahun, sedangkan sofa dengan harga lebih tinggi bertahan selama 25 tahun atau lebih. Namun sayangnya skandis, sebagian besar orang tidak merawat sofa dengan baik.
Akibatnya, sofa dengan harga tinggi pun dapat rusak sebelum waktunya. Kebanyakan orang tidak ingin merusak sofa, tetapi jika skandis melakukan hal-hal ini, itulah yang akan terjadi.
1. Selalu duduk di tempat yang sama
Manusia adalah makhluk yang memiliki kebiasaan. Dalam hal bersantai, kita sering kali tanpa berpikir panjang, menuju ke tempat favorit kita di sofa. Akan tetapi, duduk di tempat yang sama berulang kali dapat merusak sofa. Kebiasaan ini akan menghancurkan serat dan merusak pegas di bawahnya.
Dengan demikian, duduklah di berbagai bagian sofa. Suatu hari duduk di sisi kiri, suatu hari duduk di sisi kanan, dan hari lain coba di tengah. Mendistribusikan berat badan secara merata dari waktu ke waktu akan membantu sofa agar tidak mengalami kerusakan terlalu cepat.
2. Tidak pernah memutar atau membalikkan alas duduk sofa
Jika skandis ingin mendapatkan umur panjang maksimal dari sofa, penting untuk memutar alas duduk dan sandaran secara teratur. Balikkan sesekali dan jika memungkinkan alihkan ke tempat yang berbeda.
Memutar dan membalik alas duduk dan sandaran sofa akan memungkinkannya mempertahankan bentuknya dan membantu menghilangkan kendur.
3. Tidur di sofa
Sofa dimaksudkan untuk duduk, bukan tidur. Meskipun tergoda untuk tidur di sofa, sofa skandis tidak dirancang untuk itu. Pada akhirnya, rangka dan bantalan akan melorot dan rusak karena penggunaan dalam waktu lama.
Jadi, sementara tidur siang sesekali baik-baik saja, jika skandis tidur selama 8 jam penuh, pindahlah ke tempat tidur, atau belilah sofa bed berkualitas tinggi.
4. Tidak pernah membersihkan sofa
Sofa mungkin terkena banyak noda, kotoran, dan tumpahan, akibatnya bisa menjadi sangat kotor. Meski tidak terlihat kotor, mungkin sofa tertutup partikel debu, sel kulit yang terkelupas, sisa makanan, dan entah apa lagi. Seberapapun bersihnya sofa skandis akan kotor, jadi bersihkan secara rutin untuk memperpanjang umurnya.
5. Meletakkan sofa di tempat yang terkena sinar matahari
Sinar matahari dapat memutihkan kain tertentu, dan dalam kasus lain menyebabkannya memudar dan memburuk seiring waktu, jadi penting untuk tidak meletakkan sofa di tempat yang terkena sinar matahari.
Jika bagian belakang sofa terkena sinar matahari sepanjang waktu, pada akhirnya akan memudar menjadi warna yang lebih terang dari bagian depan, dan sebaliknya. Atau jika separuh berada di bawah sinar matahari, warnanya akan memudar menjadi lebih terang dari separuh lainnya.
Atau jika skandis meletakkan bantal sofa di tempat yang sama, skandis akan melihat perbedaan warna yang signifikan saat melepasnya. Jauhkan sofa dari sinar matahari, atau setidaknya putar secara teratur agar tetap terlihat baru.
6. Tidak membersihkan noda di sofa
Jika ada yang tumpah di sofa, penting untuk segera membersihkannya. Membiarkan noda menempel di kain berarti noda tersebut hampir tidak mungkin dibersihkan.
Ini akan selalu bervariasi tergantung pada kain dan bahan yang mengotorinya, tetapi jika skandis tidak segera membersihkan noda, skandis berisiko merusak sofa.
Nah Skandis itulah “Kebiasaan Buruk yang Bikin Sofa Cepat Rusak” Semoga bermanfaat!(Eka Sawitri Rahayu)