Saat mendengar kata “bayi kembar”, mungkin banyak Skandis langsung membayangkan dua bayi lucu dengan wajah yang sangat mirip. Tapi ternyata, tidak semua bayi kembar itu identik, lho! Kehamilan bayi kembar ternyata punya banyak jenis, dan masing-masing punya keunikan serta keistimewaan tersendiri.
Menurut laporan dari WebMD, kasus kelahiran bayi kembar makin umum terjadi saat ini. Salah satu penyebabnya adalah semakin banyak perempuan yang menunda kehamilan dibanding generasi sebelumnya.
Selain itu, adanya teknologi medis seperti perawatan kesuburan dan teknik reproduksi berbantuan (seperti IVF) juga meningkatkan kemungkinan lahirnya bayi kembar. Faktanya, sekitar 90 persen dari semua kelahiran kembar berasal dari berbagai jenis kehamilan ganda ini.
Jenis-Jenis Kehamilan Bayi Kembar dan Keistimewaannya
Yuk, Skandis kenali 8 jenis bayi kembar berikut ini agar makin paham bahwa kembar itu lebih kompleks dari sekadar “dua bayi mirip”.
1. Kembar Identik
Jenis kembar ini terjadi saat satu sel telur dibuahi oleh satu sperma, kemudian membelah menjadi dua embrio. Bayi yang lahir akan sangat mirip karena memiliki gen yang sama.
Keistimewaannya:
- Wajah dan fisiknya sangat mirip.
- Jenis kelaminnya pasti sama.
- Golongan darah bisa sama, tapi sidik jarinya bisa berbeda.
2. Kembar Fraternal (Tidak Identik)
Kembar fraternal terjadi ketika dua sel telur dibuahi oleh dua sperma berbeda.
Keistimewaannya:
- Fisiknya tidak selalu mirip.
- Jenis kelamin bisa berbeda.
- Secara genetik, seperti saudara kandung biasa.
3. Kembar Identik Tapi Beda Jenis Kelamin
Kembar ini sangat langka dan biasanya terjadi karena kelainan genetik seperti sindrom Turner atau Klinefelter. Mereka punya gen yang mirip, tapi jenis kelaminnya berbeda, dan salah satunya mungkin mengalami kelainan kromosom.
4. Kembar Cermin
Jenis ini disebut kembar cermin karena ciri fisik bayi kembar seperti bayangan cermin satu sama lain. Misalnya, tanda lahir di sisi tubuh yang berlawanan atau satu kidal sementara yang lainnya tidak.
5. Kembar Superfetasi
Terjadi ketika Skandis hamil lagi saat sudah dalam kondisi hamil. Artinya, ada dua janin dalam rahim dengan usia kehamilan yang berbeda. Kasus ini sangat langka dan biasanya tak terdeteksi sampai mendekati kelahiran.
6. Kembar Heteropaternal Superfekundasi
Ini juga tergolong langka. Terjadi ketika dua sel telur dibuahi oleh sperma dari dua ayah berbeda. Hasilnya, bayi kembar memiliki ayah biologis yang berbeda. Biasanya hanya bisa diketahui melalui tes DNA.
7. Kembar Siam
Kembar siam adalah dua bayi yang secara fisik terhubung satu sama lain. Biasanya mereka berbagi satu atau lebih organ tubuh, dan perlu tindakan medis khusus untuk memisahkannya, jika memungkinkan.
Para ahli menduga ini terjadi karena sel telur yang dibuahi tidak membelah sempurna, atau justru membelah sempurna lalu menyatu kembali.
8. Kembar Parasit
Kembar parasit adalah salah satu bentuk kembar siam, di mana satu embrio berkembang lebih dominan dan “menyerap” saudara kembarnya yang tidak berkembang sempurna.
Bayi kembar yang tidak berkembang ini biasanya tidak memiliki organ vital dan bisa muncul sebagai benjolan atau anggota tubuh tambahan pada tubuh saudaranya.
Peluang Skandis Memiliki Bayi Kembar
Beberapa faktor dapat meningkatkan peluang Skandis memiliki anak kembar, seperti usia ibu, riwayat keluarga, jumlah kehamilan sebelumnya, dan ras.
Orang kulit hitam lebih berisiko memiliki anak kembar dibandingkan ras lainnya, sedangkan ras Asia cenderung memiliki peluang terendah. Di sisi lain, teknologi seperti IVF juga bisa meningkatkan peluang kehamilan kembar, karena beberapa embrio bisa dimasukkan sekaligus ke dalam rahim.
Penutup
Ternyata, kehamilan bayi kembar jauh lebih beragam dan menarik daripada yang Skandis kira sebelumnya. Tidak hanya soal wajah mirip, tetapi juga bagaimana mereka berkembang dan terbentuk di dalam rahim.
Memahami jenis-jenis kehamilan bayi kembar ini bisa membantu Skandis lebih siap secara emosional dan medis, terutama jika suatu saat mendapatkan anugerah kembar. Karena setiap bayi kembar punya kisah dan keistimewaannya sendiri yang layak dirayakan.
