Design bergaya scandinavia masih menjadi pilhan dalam menata interior rumah hingga saat ini. Gaya Skandinavia yang terkenal dengan suasana serba putih dengan pilihan furnitur yang banyak menggunakan kayu dalam finishing warna terang sebagai materialnya membuat gaya interior ini sangat digemari terutama untuk keluarga muda. Warna terang, luas, dan bersih yang tercipta dari gaya ini membuat para kaum millenial tertarik untuk menghadirkan gaya scandinavian pada kamar anak, berikut beberapa tips menciptakan interior bergaya scandinavia yang bisa diterapkan untuk kamar anak.
Pencahayaan alami dan dinding putih adalah kunci utama, tempatkanlah kamar atau ruangan anak dekat dengan jendela yang cukup besar sehingga pada siang hari pencahayaan ruangan hanya mengandalkan cahaya matahari, gunakan warna putih untuk menambah kesan terangpada ruangan.
Selainputih, padukanlah warna-warna monokromatis seperti putih, hitam dan abu-abu sebagai warna dasar pada dinding, lantai, maupun furnitur. Setelah itu, buatlah palet warna aksennya yang bisa digunakan sebagai aksen saja seperti pada bantal, mainan,ataupun lukisan. Barang-barang anak-anak yang dominan dengan warna warni akan sekaligus menjadi hiasan di dinding kamar.
Motif yang seru dan menyenangkan, ciptakan susana fun dari permainan pola dan corak gometris. Garis-garis, polkadot, corak tetesan hujan ataupun pola pohon cemara merupakan corak andalan untuk gaya design scandinavia karena masih mengandung unsur geometris.
Gunakan material kayu sebagai material furniture, agar kesan gaya scandinavia sangat khas dari finishing natural dan warna terang pada setiap kayu yang digunakan. Pilihlah produk dengan design yang sederhana dan ringan serta memiliki material yang harus mudah dibersihkan dari kecelakaan-kecelakaan kecil yang sering terjadi pada aktivitas anak, seperti noda makanan dan minuman ataupun tumpahan cat saat bermain.
Penggunaan rak untuk mengajarkan anak untuk selalu terlihat rapih, dapat juga menambahkan storage basket agar membuat rak penyimpanan menjadi semakin menarik dan terlihat rapih. Ketinggian rak juga harus disesuaikand dengan tinggi badan si kecil agar tidak menyulitkan mereka dalam beraktifitas. Selipkan kaya tangan yang dibuat sendiri untuk si kecil seperti boneka rajutan, kaligrafi nama anak yang dibingkai, atau dekorasi dari potongan kertasyang dirangkai dan digantung akan membuat ruangan di kecil semakin spesial untuknya. Jangan lupa untuk selalu memajang karya anak di area bermain dan belajar untuk menambah motivasinya.*(red)