Hello Skandis!
Berbagai peristiwa penting terjadi pada 26 Desember. Salah satu kejadian yang masih terngiang di ingatan masyarakat Indonesia adalah gempa bumi 9,0 skala Richter mengguncang Aceh diikuti gelombang tsunami pada tahun 2004. Akibatnya, ratusan ribu nyawa manusia melayang tersapu gulungan ombak.
Berikut beberapa peristiwa bersejarah pada 26 Desember, sebagaimana dikutip dari berbagai sumber :
1859 – Kapal Onrust milik Belanda ditenggelamkan laskar pengikut Pangeran Antasari dalam Perang Banjar di Lewu Lutung Tuwur, Barito Utara. Perang itu dipimpin para panglima Dayak, di antaranya adalah Panglima Sogo. 1991 – Uni Soviet bubar Pada 1990 pemerintah Soviet praktis telah kehilangan seluruh kendali terhadap kondisi-kondisi ekonomi. Pengeluaran pemerintah meningkat tajam karena semakin meningkatnya usaha-usaha yang tidak menguntungkan yang membutuhkan dukungan negara sementara subsini harga konsumen juga berlanjut. Perolehan pajak menurun karena perolehan dari penjualan vodka merosot drastis karena kampanye anti alkohol dan karena pemerintahan republik dan pemerintah-pemerintah setempat menahan perolehan pajak dari pemerintah pusat di bawah semangat otonomi regional. Pada 1991, pemerintahan-pemerintahan komunis Bulgaria, Cekoslowakia, Jerman Timur, Hongaria, Polandia dan Rumania yang dipaksakan setelah Perang Dunia II runtuh sementara revolusi melanda Eropa Timur.Uni Soviet juga mulai mengalami pergolakan ketika akibat-akibat politik dari glasnost dirasakan getarannya di seluruh negeri. Meskipun dilakukan upaya-upaya untuk meredamnya, ketidakstabilan di Eropa Timur mau tidak mau menyear ke negara-negara di lingkungan Uni Republik Sosialis Soviet. Dalam pemilu-pemilu untuk dewan-dewan regional di republik-republik Uni Soviet, kaum nasionalis maupun para tokoh pembaruan yang radikal menyapu kursi di dewan.
2003 – Gempa bumi tektonik berkekuatan 6.6 SR mengguncang dan meluluhlantakkan kota kuno Bam di Iran Selatan dan situs arkeologi Citadel Arg-é Bam. Korban jiwa lebih dari 10.000 orang. 2004 – Gempa bumi dahsyat terjadi di Samudra Hindia, lepas pantai Aceh. Gempa tektonik berkekuatan 9.0 SR menyebabkan gelombang tsunami yang menewaskan sedikitnya 170.000 jiwa di belasan negara di Asia Tenggara, Asia Selatan dan pantai Afrika Timur. Peristiwa itu ditetapkan menjadi bencana nasional karena roda pemerintahan daerah tak berjalan.