Hello Skandis!
Dunia perfilman kembali dihebohkan dengan kehadiran film animasi terbaru dari China, Ne Zha 2. Film yang resmi dirilis pada 29 Januari 2025 di Tiongkok ini berhasil mencatatkan prestasi luar biasa di box office global.
Saat ini, Ne Zha 2 tercatat sebagai film terlaris kelima di seluruh dunia. Berdasarkan data dari Maoyan, film ini telah meraup pendapatan hingga RMB 14,86 triliun atau sekitar $2,054 miliar hanya dari pemutarannya di China.
Secara global, animasi ini juga menambahkan pendapatan sebesar $31 juta, sehingga total box office Ne Zha 2 mencapai angka fantastis, yakni $2,085 miliar. Pencapaian tersebut membuatnya berhasil melampaui Star Wars: The Force Awakens, yang sebelumnya mengantongi keuntungan sebesar $2,071 miliar.

Dengan angka tersebut, Ne Zha 2 dinobatkan sebagai film animasi terlaris sepanjang masa, mengalahkan Inside Out 2 ($1,169 miliar) dan Frozen 2 ($1,462 miliar).
Kesuksesan Ne Zha 2 tampaknya masih akan terus bertambah. Pasalnya, film ini masih diputar di bioskop China dan akan segera tayang di berbagai negara, termasuk Indonesia, Jepang, dan beberapa negara Eropa. Di Indonesia sendiri, film ini dijadwalkan rilis pada Jumat, 21 Maret 2025. Sekilas Tentang Ne Zha
Ne Zha 2 merupakan sekuel dari film Ne Zha yang dirilis pada tahun 2019. Film pertama ini sukses besar dengan pendapatan box office mencapai $742 juta dan menjadi salah satu film animasi tersukses di China.
Bagi Skandis yang belum menonton film pertamanya, tidak perlu khawatir. Skandis tetap bisa menikmati Ne Zha 2 tanpa harus menonton Ne Zha terlebih dahulu. Namun, untuk memahami sedikit latar belakang ceritanya, berikut adalah gambaran singkat dari film pertama.
Ne Zha merupakan film yang diadaptasi dari novel mitologi China abad ke-16, Investiture of the Gods (Fengshen Yanyi). Film ini mengisahkan seorang anak iblis bernama Ne Zha, yang menolak takdirnya sebagai sosok jahat yang akan membawa kehancuran.
Alih-alih menjadi iblis penghancur, Ne Zha memilih jalan sebagai pemburu iblis (demon hunter) bersama rekannya, Ao Bing, seorang naga yang memiliki tujuan yang sama. Film pertama berakhir dengan keduanya tersambar petir surgawi yang menghancurkan tubuh mereka. Namun, mereka berhasil dihidupkan kembali dengan bantuan Taiyi Zhenren menggunakan Teratai Suci Tujuh Warna.
Sinopsis Ne Zha 2
Pasca kejadian di film pertama, Ne Zha dan Ao Bing masih dalam kondisi lemah akibat tubuh mereka yang hancur. Meskipun Taiyi Zhenren telah membantu mereka kembali, kondisi fisik keduanya masih sangat rapuh.
Ayah Ao Bing, Ao Guang—raja naga dari Laut Timur—mengira anaknya telah benar-benar tewas. Dipenuhi amarah dan kesedihan, Ao Guang mengamuk dan menghancurkan kota, serta melepaskan berbagai monster, termasuk tiga raja naga lainnya dari empat lautan.
Ao Bing yang masih dalam keadaan lemah berusaha melindungi kota, namun tubuh barunya tidak cukup kuat dan akhirnya hancur kembali.

Untuk mengembalikan tubuh Ao Bing, ia harus berbagi tubuh dengan Ne Zha selama tujuh hari. Dalam waktu tersebut, mereka harus menghadapi serangkaian ujian untuk memulihkan Teratai Suci, yang merupakan kunci bagi Ao Bing untuk mendapatkan tubuh barunya.
Agar Ao Bing bisa mengendalikan tubuhnya secara utuh, Ne Zha harus meminum pil khusus untuk menyembunyikan sifat iblisnya. Dalam perjalanan menghadapi berbagai ujian, mereka dihadapkan pada konflik seru dan menegangkan yang akan menguji persahabatan serta tekad mereka.
Film ini tidak hanya menyajikan aksi yang memukau, tetapi juga menampilkan berbagai karakter dengan desain unik dan warna-warna yang mencolok. Elemen mitologi China yang kaya akan membuat pengalaman menonton semakin menarik bagi para penonton.
Bagi Skandis yang menyukai film animasi dengan cerita epik, aksi menegangkan, dan visual yang memanjakan mata, Ne Zha 2 adalah tontonan yang wajib masuk dalam daftar. Jangan lewatkan kesempatan untuk menyaksikan petualangan seru Ne Zha dan Ao Bing di bioskop!