Sakit kepala maupun migrain bisa menjadi keluhan yang sangat mengganggu aktivitas sehari-hari. Rasa tegang, kencang atau tertusuk-tusuk di bagian kepala ini bisa sangat menyakitkan dan membuat menderita. Minum obat sakit kepala saja terkadang tidak bisa menyembuhkannya seketika.
Pasalnya, sakit kepala maupun migrain bisa disebabkan oleh banyak hal mulai dari asupan makanan maupun stres. Di sisi lain, makanan atau minuman yang dikonsumsi bisa mengurangi intensitas atau tingkat keparahan penyakit ini. “Makanan benar-benar obat pertama, ketika Anda mencoba untuk mengelola migrain, apa yang Anda makan dan kapan Anda makan dapat membuat semua perbedaan,” kata Wynne Brown, MD, direktur medis pengobatan integratif di Wake Forest Baptist Health di Winston-Salem, North Carolina, AS. Mengubah pola makan, menurutnya, bisa menjadi langkah yang baik untuk mengurangi sakit kepala dan migrain. Asupan buah dan sayuran segar yang berbeda ke dalam makanan kita dapat menuai manfaat dalam hal kandungan air serta vitamin dan mineral.
Makanan untuk mengurangi sakit kepala dan migrain
Pola makan yang sehat tentunya baik untuk menjaga kondisi tubuh, termasuk mengurangi risiko sakit kepala. Brown menambahkan, diet makanan sehat dapat meningkatkan ketidakseimbangan yang berkontribusi pada sakit kepala. Ia menyarankan sejumlah makanan yang sebaiknya dikonsumsi oleh orang yang kerap mengalami sakit kepala ataupun migrain yakni:
Pisang
Pisang terbukti dapat mencegah serangan migrain atau episode hipoglikemia, yang dapat menyebabkan sakit kepala. Selain itu, buah yang mengenyangkan ini juga mengandung 74 persen air sehingga dapat mencegah dehidrasi. “Pisang adalah makanan yang bagus untuk pemulihan energi yang cepat, dan mengandung magnesium yang tinggi, yang dapat membantu ketika orang mengalami sakit kepala,” kata Brown.
Semangka
Buah yang menyegarkan ini mengandung 92 persen air sehingga amat baik untuk menjaga cairan tubuh. Mendapatkan cukup cairan penting untuk semua aspek kesehatan, termasuk migrain, kata
Sekitar satu dari tiga orang dengan migrain mengatakan dehidrasi adalah pemicunya, menurut American Migraine Foundation.
Teh herbal
Salah satu manfaat kesehatan dari kebiasaan minum teh adalah mampu mencegah dan mengurangi sakit kepala. Efek yang dirasakan bisa berbeda tergantung jenis teh yang dikonsumsi. Ada beberapa bukti bahwa teh jahe dapat membantu mengatasi sakit kepala tegang, menurut Brown. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Phytotherapy Research menemukan bahwa minum setengah sendok teh bubuk jahe dalam air hangat membantu mengurangi keparahan migrain.
Kopi
Kandungan kafeinnya membuat kopi efektif mengobati sakit kepala namun konsumsi terlalu berlebihan juga bisa memicu penyakit ini. Minum secangkir kopi bisa menjadi obat yang cepat untuk menghilangkan migrain dan sakit kepala. Namun jika gejalanya terasa semakin parah, cobalah mengurangi dosis kopi yang diminum.
Yoghurt
Penderita migrain seringkali mengalami gejala gastrointestinal, termasuk sembelit. Oleh sebab itu, mengkonsumsi yoghurt dapat menjadi pengobatan terbaik untuk menghilangkan sakit kepala maupun meningkatkan kesehatan usus serta mencegah dehidrasi. Brown menyarankan untuk memilih yogurt dengan campuran almond atau mete.
Source : https://lifestyle.kompas.com/read/2021/10/24/145731120/7-makanan-untuk-mampu-redakan-sakit-kepala-dan-migrain?page=all#page2