Hello Skandis!
Sarat dengan inovasi teknologi, berikut daftar 10 kota yang menyandang predikat Kota Paling Canggih di Dunia pada 2023. Sejumlah kota paling canggih di dunia dibangun untuk membuat kehidupan warganya lebih bahagia, efisien, dan lebih penuh makna, dengan memanfaatkan teknologi mutakhir terkini.
Konsep kota berteknologi canggih atau yang disebut smart city menggabungkan teknologi pintar termasuk Internet of Things (IOT) – objek yang tertanam dengan sensor untuk pertukaran data, meningkatkan kualitas hidup penduduknya, termasuk soal keamanan publik. Dilansir dari laman Ranking Royals, berikut 10 kota yang mendapatkan julukan Kota Paling Canggih di Dunia pada 2023, berdasar IMD Smart City Index 2022 dan Juniper Research.
1. Singapura, Singapura
Singapura masuk dalam jajaran atas smart city di IMD Smart City Index 2022, yang diseleksi dari 109 kota global. Jajak pendapat tersebut mengumpulkan data tentang bagaimana sebuah kota mengintegrasikan teknologi, kepemimpinan, dan kelayakan huni dalam lingkungan kota. Singapura menjadi smart city karena kemajuan teknologi, ditunjang dengan inovasi infrastruktur, sistem identitas digital, dan ada fitur Virtual Singapore dengan teknologi digital 3-D.
Infrastruktur di Singapura semakin lama menjadi semakin canggih dan efisien, dimana Otoritas Transportasi Darat Singapura telah memperluas program percontohan mobil otonomnya untuk di kawasan Singapura bagian barat. Negara kepulauan ini memiliki sistem transportasi umum kelas dunia yang menggunakan teknologi sensor pintar untuk mendukung sistem transportasi lokal, dan layanan kesehatan masyarakat.
2. Zürich, Swiss
Kota ini menempati posisi kedua secara global dalam indeks smart city tahun ini. Zurich berfokus pada inovasi dan berupaya supaya kota tersebut menjadi lebih gesit dalam menghadapi perkembangan teknologi. Sejak 2015, proyek percontohan Kota Hijau di Zurich telah menunjukkan bahwa sistem manajemen smart building bisa diwujudkan dan 13 gedung dijalankan seluruhnya dengan EBT.
Zurich juga terpilih sebagai “kota paling ramah pejalan kaki”, dimana kota ini menekankan mobilitas dengan membuat transportasi umum lebih menarik melalui aplikasinya “Zürimobil”. Aplikasi itu juha memberikan informasi lalu lintas real time serta alternatif berjalan kaki dan bersepeda. Kota ini juga telah menyediakan platform Mein Konto, platform e-administrasi kota unutuk memberi penduduk akses online ke informasi, acara, formalitas administratif, dan layanan lainnya.
3. Oslo, Norwegia
Oslo, salah satu ibu kota terkaya di dunia dan sering disebutkan dalam peringkat kota paling inovatif di dunia. Kota ini telah mencapai kemajuan luar biasa dalam menurunkan penggunaan energi dan emisi gas rumah kaca melalui sistem IT terkini. Oslo telah menempatkan sensor untuk membantu pemantauan parkir. Selain itu, kota ini telah membentuk jaringan sensor untuk membantu perawatan pasien sakit dan lanjut usia.
Hal lain yang menarik, Oslo juga telah membangun jaringan penerangan jalan pintar, yang telah memangkas penggunaan energi sekitar dua pertiganya.
4. Taipei, Taiwan
Taipei adalah kota terpadat di Taiwan dan merupakan pusat ekonomi, politik, serta budaya negara.
Taipei telah mengimplementasikan kota pintar dengan memanfaatkan Teknologi Ledger Terdistribusi (DLT), sering dikenal sebagai Blockchain. Kota ini telah memilih untuk berkolaborasi dengan IOTA, pencipta teknologi Tangle untuk Internet of Things (IoT), dalam upaya memberikan akses bagi penduduk untuk layanan teknologi inovatif.
5. Lausanne, Swiss
Lausanne merupakan kota yang indah di tepi Danau Jenewa, Swiss. Kota ini memiliki populasi multibahasa 140.000 orang, 40% di antaranya bukan penduduk asli. Dengan sistem transportasi umum yang sudah sangat modern, kota ini juga dikenal sebagai kota terkecil di dunia yang memiliki metro.
Lausanne memanfaatkan perangkat yang terhubung untuk mengumpulkan data pengguna ponsel untuk lebih memahami pola perilaku penduduk. Selain itu, kota tersebut menggunakan data dari Swisscom untuk mengoptimalkan arus lalu lintas di pusat kota. Lausanne mengaplikasikan sistem “kota pintar” dengan menggabungkan ekologi, energi terbarukan, dan kelayakan huni. Kota ini sedang mengerjakan dua lingkungan ramah lingkungan besar yang telah disertifikasi sebagai situs 2.000 watt.
6. Helsinki, Finlandia
Helsinki telah membuat komitmen jangka panjang untuk pengembangan smart city. Tak heran kalau kota ini selalu rutin mendapat peringkat sebagai salah satu kota paling layak huni di dunia. Bagian Inovasi dan Eksperimen Baru divisi Pembangunan Ekonomi mengembangkan kota ini sebagai tempat uji coba yang cocok untuk bisnis dan mempromosikan ekosistem kawasan yang luas untuk mendorong inovasi teknologi dan aktivitas bisnis.
Forum Virium Helsinki, firma inovasi kota, melakukan langkah kolaborasi dalam solusi perkotaan digital dan berbasis data di masa depan. Selain itu, kota ini bekerja sama erat dengan perusahaan, komunitas ilmiah, dan warga untuk menawarkan layanan yang komprehensif.
7. Copenhagen, Denmark
Kopenhagen terkenal sebagai salah satu kota dengan teknologi paling maju di dunia dan cukup banyak membuat anggaran dan investasi untuk EBT dalam misi netral karbon pada tahun 2025.
Copenhagen berinvestasi antara lain dalam bus berbahan bakar bersih, solusi cloudburst ramah lingkungan, dan infrastruktur sepeda di seluruh Kopenhagen Raya.
8. Dubai, UEA
Kota ini telah melakukan gerak cepat program digital ke semua layanan pemerintah, yang mencakup 100 inisiatif mulai dari transportasi, komunikasi, infrastruktur, layanan ekonomi, listrik, dan perencanaan kota.
Alhasil, sekitar 90 layanan pemerintah sepenuhnya didigitalkan dan dapat diakses melalui aplikasi DubaiNow. Untuk keamanan transportasi publik, ada sistem pemantauan khusus untuk pengemudi bus yang menggunakan AI telah diterapkan di berbagai halte untuk mengurangi kecelakaan lalu lintas yang disebabkan oleh kelelahan.
9. New York, AS
Deskripsi kota pintar untuk New York adalah kota memberikan akses yang adil dan merata, dimana setiap orang memiliki akses yang sama ke fasilitas. New York telah memperkenalkan berbagai hub pintar dengan teknologi nirsentuh, titik WiFi, serta stasiun pengisian daya online sebagai pengganti bilik telepon.
Departemen kepolisian juga telah menguji perangkat lunak berbasis web dari HunchLab yang memanfaatkan data kejahatan historis, pemodelan area, dan data rekaman lainnya untuk memprediksi dan merespons kejahatan secara efektif. Pemeritahan kota New York juga rutin mengadakan kontes tahunan untuk aplikasi yang menawarkan penggunaan solusi cerdas yang memberi manfaat terbaik bagi penduduk kota.
Baca Juga:
- 7 Kota Terhijau di Dunia
- 5 Kota di Indonesia yang Terancam Tenggelam, Nomor 3 Diprediksi Tenggelam pada 2030
- Jakarta Masuk Kota Paling Terpopuler Di Dunia
10. Shanghai, China
Shanghai menduduki puncak daftar 5 Kota Cerdas Teratas di Dunia 2023 karena mereka bertujuan untuk meningkatkan integrasi keuangannya dengan memperbarui kebijakan investasi asing yang bersahabat dan membangun beberapa kantor pusat global di kota tersebut.
Citizen Cloud Shanghai adalah platform data satu atap untuk lebih dari 1.200 layanan residen, yang terdiri dari setiap jenis data mulai dari kelahiran dan perkawinan, budaya dan pendidikan, pariwisata, jaminan sosial, transportasi, kesehatan, layanan hukum, dan perawatan lansia.
Memenangkan World Smart City Award di Smart City Expo World Congress untuk proyek infrastruktur digital “Smart Shanghai-People-Oriented Smart City”, Shanghai bekerja untuk mencapai cakupan 5G penuh di area pusat kota di 99 persen kota.
Nah Skandis, semoga bermanfaat