Hello Skandis!
Skandis bisa menghemat pengeluaran dengan memanfaatkan barang bekas di rumah sebagai hiasan pohon Natal
Perayaan Natal tidak lengkap tanpa kehadiran pohon Natal di rumah. Namun, sekadar pohon Natal saja tidak cukup untuk menyemarakkan perayaan Natal.
Skandis perlu menghias pohon Natal dengan ornamen-ornamen dan pernak-pernik khas Natal seperti bintang, kaos kaki Natal, hingga lampu berwarna-warni. Skandis ternyata bisa menghemat pengeluaran dengan memanfaatkan barang-barang bekas di rumah sebagai hiasan pohon Natal.
Apa saja barang bekas yang bisa dipakai untuk menghias pohon Natal?
Yuk, simak rangkumannya di bawah ini!
1. Bola bekas
Barang bekas pertama yang bisa dimanfaatkan sebagai hiasan pohon Natal, yakni bola bekas berukuran kecil. Bola bekas berukuran kecil itu bisa dijadikan hiasan menyerupai buah apel untuk diletakkan di pohon Natal.

Skandis perlu memastikan bahwa bola bekas masih bulat sempurna dan siap dicat dengan warna merah. Bola bekas tersebut juga bisa dilukis dengan gambar tertentu. Kemudian, berikan tali pada ujung bola dan gantung di pohon Natal di rumah.
2. Bohlam bekas
Bohlam bekas juga bisa dijadikan hiasan pohon Natal. Caranya, yakni lapisi bohlam dengan kertas berwarna silver atau sesuai tema dekorasi Natal di rumah, kemudian berikan tali di ujung bohlam agar bisa digantung di pohon Natal.

Apabila Skandis ingin menghias pohon Natal bertema white Christmas, maka Mama juga bisa memanfaatkan CD yang sudah tidak terpakai. Potong CD menjadi kecil-kecil lalu tempelkan potongan CD tersebut pada bohlam bekas. Bohlam bekas berlapis CD pun siap digantung di pohon Natal sebagai hiasan.
3. Puzzle
Apakah Skandis memiliki beberapa sisa puzzle yang tidak terpakai? Sebaiknya jangan buang sisa puzzle tersebut karena Skandis bisa dikreasikansebagai hiasan pohon Natal.

Skandis bisa menyatukan beberapa puzzle hingga membentuk karakter tertentu seperti rusa atau bintang. Beri warna sesuai keinginan pada puzzle yang telah terbentuk dan beri tali untuk digantung di pohon Natal.
4. Potongan buah
Potongan buah ternyata juga bisa dijadikan alternatif hiasan pohon Natal, terutama Mama yang sedang mengusung tema alam pada perayaan Natal tahun ini. Buah yang sering dijadikan hiasan pohon Natal di antaranya jeruk dan apel.

Skandis hanya perlu memotong buah sesuai keinginan dan sekreatif mungkin, kemudian keringkan potongan buah itu terlebih dahulu. Selanjutnya, pasang tali pada potongan buah atau gabungkan bersama bunga kering untuk digantung di pohon Natal.
5. Kaos kaki
Seperti Skandis ketahui bahwa kaos kaki Natal merupakan pernak-pernik yang harus ada saat perayaan Natal. Skandis tidak harus membeli kaos kaki khusus saat perayaan Natal, sebab Skandis bisa memanfaatkan kaos kaki yang sudah tidak terpakai.

Sebaiknya perlu mencuci kaos kaki terlebih dahulu, lalu mengecatnya menggunakan warna merah. Skandis bisa menambahkan tali di ujung kaos kaki agar lebih mudah digantung di pohon Natal.
6. Styrofoam
Apabila ingin menghadirkan suasana bersalju di rumah, maka Skandis hanya perlu menggunakan styrofoam bekas. Skandis bisa memotong styrofoam menyerupai snowflakes dengan gunting, kemudian digantung di pohon Natal.

Cara lainnya, yakni perlu mengerik permukaan styrofoam menggunakan garpu untuk menghasilkan bubuk styrofoam berwarna putih yang menyerupai salju. Salju buatan itu bisa dijadikan hiasan di samping pohon Natal atau ditaburkan di pohon Natal.
7. Bunga kering
Skandis tidak perlu membeli ornamen bunga untuk digantung di pohon Natal. Pasalnya, Skandis bisa memanfaatkan bunga yang sudah layu lalu dikeringkan.

Skandis bisa kreasikan bunga kering itu seunik dan sekreatif mungkin, misalnya menggabungkan bunga kering dengan ranting pohon untuk digantung di pohon Natal atau pintu rumah.
8. Lonceng
Apakah Skandis punya lonceng yang sudah berkarat atau tidak terpakai di rumah? Sebaiknya jangan buang lonceng tersebut karena lonceng bisa dijadikan hiasan pohon Natal.

Skandis perlu membersihkan terlebih dahulu lonceng tersebut, kemudian dicat dengan warna sesuai keinginan. Untuk mempercantik lonceng, Skandis bisa menambahkan pita berwarna-warni dan menggabungkan beberapa lonceng untuk digantung di pohon Natal.
9. Sedotan
Skandis juga bisa memanfaatkan sedotan bekas sebagai hiasan pohon Natal. Sedotan bisa dicat dengan warna merah dan putih menyerupai candy cane.

Selain itu, Skandis bisa mengumpulkan beberapa sedotan, lalu ikat bagian tengah sedotan. Sedotan-sedotan tersebut bisa berbentuk seperti bunga yang nantinya bisa digantung sebagai hiasan pohon Natal.
10. Kertas
Terakhir, Skandis bisa memanfaatkan kertas bekas untuk dibentuk menjadi karakter-karakter tertentu khas perayaan Natal seperti rusa dan santa claus. Pertama, buatlah karakter khusus menggunakan kertas yang sudah tidak terpakai. Skandis sebaiknya gunakan kertas yang cukup tebal agar karakter itu tidak mudah robek.

Selanjutnya, tempelkan karakter itu di bola atau bohlam bekas. Apabila kertas cukup tebal, Mama pun bisa langsung mengaitkan tali di ujung karakter Natal itu untuk digantung di pohon Natal.
Nah Skandis, itulah 10 barang bekas di rumah yang bisa dikreasikan menjadi hiasan pohon Natal. Skandis tidak perlu mengeluarkan biaya yang besar untuk menghias pohon Natal, sebab esensi perayaan Natal ialah berkumpul bersama keluarga dengan dekorasi sederhana dan tetap berkesan.
Baca juga: